Adapun tujuan pengadaan sektor saham ini untuk memudahkan pasar dalam mengidentifikasi kinerja perusahaan atau emiten sesuai dengan kelompok atau jenis usahanya.
Selain itu, Investor akan lebih tepat dalam membandingkan kinerja satu emiten dengan yang lainnya di kelompok usaha yang lebih sesuai.
Sejauh ini sudah ada 11 sektor saham IDX. Berikut ini keterangan dan contohnya sebagai berikut:
11 Sektor Saham di Bursa Efek Indonesia
1. Sektor Energi
Sektor energi ini mencakup perusahaan yang menjual produk dan jasa terkait dengan ekstraksi energi meliputi energi tidak terbarukan seperti pertambangan minyak bumi, gas alam, batu bara serta perusahaan-perusahaan yang menyediakan jasa untuk mendukung industri tersebut.
Contohnya perusahaannya yaitu Adaro Energy Tbk, AKR Corporindo Tbk, Ratu Prabu Energi Tbk dan masih banyak lainnya.
Baca juga 74 Daftar Saham Energi di BEI.
2. Sektor Basic Materials
Sektor ini merupakan perusahaan yang menjual produk dan jasanya digunakan oleh industri lain sebagai bahan baku untuk memproduksi barang akhir yang sudah jadi seperti barang kimia, material konstruksi, produk kayu dan kertas.
Contohnya yaitu Avia Avian Tbk, Alkindo Naratama Tbk, Aneka Gas Industri Tbk dan lain-lain.
3. Sektor Consumer Cyclicals
Merupakan sektor barang konsumen non-primer atau sekunder yang mana mencakup perusahaan yang melakukan produksi atau distribusi produk dan jasa secara umum dijual kepada konsumen tetapi untuk barang yang sifatnya adalah sekunder.
Industri ini mencakup seperti perusahaan yang memproduksi mobil penumpang dan komponennya, sepatu, pakaian, barang olahraga dan sebagainya.
Contohnya yaitu: Ace Hardware Indonesia Tbk, Mahaka Media Tbk, Sepatu Bata Tbk, dan masih banyak lagi.
Pelajari lebih lanjut di Mengenal Cyclical Stock.
4. Consumer Non-Cyclicals
Sektor consumer non-cyclicals adalah sektor barang konsumen primer mencakup perusahaan yang melakukan produksi atau distribusi produk dan jasa yang secara umum dijual pada konsumen tetapi untuk barang yang sifatnya adalah mendasar sehingga tidak dipengaruhi oleh pertumbuhan ekonomi. Misalnya, perusahaan ritel barang primer, toko makanan, toko obat-obatan dan lain-lain.
Contohnya yaitu: Asia Sejahtera Mina Tbk, BISI International Tbk, Astra Agro Lestari Tbk dan sebagainya.
Pelajari lebih lanjut di Consumer Cyclical dan non Cyclical.
5. Sektor Keuangan
Sektor saham berikutnya adalah keuangan yang meliputi layanan keuangan seperti Bank, Lembaga Pembiayaan Konsumen, Modal Ventura, Asuransi, Jasa Investasi dan Perusahaan Holdings.
Contohnya yaitu Asuransi Bina Dana Arta Tbk, Bank Raya Indonesia Tbk, Bank Jago Tbk dan lain sebagainya.
6. Sektor Kesehatan
Sektor ini mencakup perusahaan yang menyediakan produk dan layanan kesehatan seperti produsen peralatan dan perlengkapan kesehatan,penyedia jasa kesehatan, perusahaan farmasi dan riset di bidang kesehatan.
Contohnya: Bundamedik Tbk, Indofarma Tbk, Kalbe Farma Tbk, dan lain-lain.
Baca juga 9 Daftar Saham Farmasi di BEI.
7. Sektor Industri
Sektor industri ini mencakup perusahaan yang menjual produk dan jasa secara umum dikonsumsi oleh industri bukan secara langsung oleh konsumen.
Produk dan jasa yang dihasilkan merupakan hasil akhir dan bukan produk bahan baku yang harus diolah kembali. Tentunya meliputi produsen barang kedirgantaraan, pertahanan, produk bangunan serta lainya.
Contoh: Arita Prima Indonesia Tbk, ABM Investama Tbk, Arwana Citramulia Tbk dan masih banyak lagi.
8. Sektor Infrastruktur
Perusahaan yang mencakup dalam sektor infrastruktur ini adalah yang berperan dalam pembangunan dan pengadaan infrastruktur seperti perusahaan penyedia jasa layanan logistik, penyedia transportasi, perusahaan telekomunikasi, perusahaan utilitas dan lain-lain.
Contohnya adalah Adhi Karya (Persero) Tbk, Bali Towerindo Sentra Tbk, dan Bakrie Telecom Tbk.
9. Sektor Properti dan Real Estate
Pengembang properti dan real estate kemudian perusahaan yang menyediakan jasa penunjangnya termasuk dalam sektor properti dan real estate ini.
Contoh: Makmur Berkah Amanda Tbk, Agung Podomoro Land Tbk dan lain-lain.
10. Sektor Teknologi
Sektor teknologi sepertinya terus berkembang nih dimana mencakup perusahaan yang menjual produk dan jasa teknologi seperti perusahaan jasa internet yang bukan penyedia koneksi internet, penyedia jasa dan konsultan TI, perusahaan pengembang perangkat lunak, dan produsen perangkat jaringan.
Contohnya yaitu Bukalapak Tbk, Indointernet Tbk, DCI Indonesia Tbk dan lain sebagainya.
Baca juga 27 Daftar Saham Teknologi di BEI.
11. Sektor Transportasi dan Logistik
Dalam sektor transportasi dan logistik ini mencakup perusahaan yang berperan dalam perpindahan dan pengangkutan seperti penyedia transportasi dan pengantaran.
Contoh perusahaannya yaitu: Blue Bird Tbk, AirAsia Indonesia Tbk, Adi Sarana Armada Tbk dan masih banyak lagi.
Pantau Sektor Saham di Stockbit
Ada cara yang lebih mudah untuk melihat dan memantau 11 sektor saham diatas yaitu melalui aplikasi trading saham Stockbit. Bahkan, setiap sektor dilengkapi dengan informasi pergerakan harga saham-saham pada masing-masing sektor yang diperbaharui setiap hari bursa.
Caranya :
Pilih menu search
Gulir ke bawah hingga menemukan sektor seperti gambar dibawah ini
Jika kamu mengklik tiap sektor, maka daftar emiten akan ditampikan.
Itulah 11 sektor saham IDX (Bursa Efek Indonesia) dan contohnya yang harus diketahui oleh para investor pemula. Gimana? Masih penasaran dengan saham? Mari belajar saham secara gratis melalui video eksklusif di Stockbit Academy.
Silahkan download dan daftar di Stockbit agar semakin memahami dan bisa melakukan transaksi saham secara langsung.