Para investor pasti sudah tidak asing dengan nama MNC Group. Siapa yang tidak kenal dengan MNC Group yang merupakan sebuah konglomerasi media massa dan jasa keuangan yang berkantor pusat di Jakarta.
Ada banyak anak usaha yang dimiliki tentunya paling sering dinikmati masyarakat layanan saluran televisinya. Penasaran dengan saham MNC Group ini, yuk kita cari tahu selengkapnya!
Mengenal MNC Group
MNC Group didirikan oleh Hary Tanoesoedibjo di Surabaya, Jawa Timur pada tanggal 2 November 1989 sebagai sebuah perusahaan sekuritas dengan nama PT Bhakti Investama, bermodal Rp 64 juta.
Pada tahun 1994, perusahaan memperluas cakupan usahanya untuk memasukkan perdagangan efek dan perantara pedagang efek, penasihat investasi, manajer investasi, penjamin emisi, originasi dan sindikasi, penasihat keuangan dan jasa riset, serta merger dan akuisisi, diikuti oleh peluncuran reksa dana produk.
Tiga tahun kemudian, pada 1997, perusahaan ini resmi melantai di Bursa Efek Indonesia yang berhasil meraup dana Rp 80 miliar.
Kemudian melakukan ekspansi di bidang media dan entertainment hospitality di tahun 2007. Saat ini, kegiatan usaha MNC Group fokus pada empat bidang, yakni media, jasa keuangan, entertainment hospitality, serta e-commerce & digital.
10 Saham MNC Group di Bursa Efek Indonesia
Anak usaha MNC Group memiliki puluhan perusahaan yang bergerak di berbagai bidang. Ada sekitar 10 perusahaan yang sudah melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Apakah kamu ingin tahu, yuk kita cek satu persatu di bawah ini:
1. PT Media Investama Tbk (BHIT)
PT MNC Asia Holding Tbk (BHIT) dahulu dikenal PT. MNC Investama Tbk adalah perusahaan induk dari beberapa anak perusahaan dan bergerak dalam bidang investasi. Perusahaan mulai beroperasi secara komersial pada tahun 1989.
Hary Tanoesoedibjo merupakan salah satu pemegang saham MNC Group dengan kepemilikan saham MNC Investama sebanyak 2,59%. Perusahaan ini memiliki tanggal IPO yaitu 24 November 1997 dengan penjamin emisi utama adalah PT Sinarmas Sekuritas.
2. PT Global Mediacom Tbk (BMTR)
PT Global Mediacom Tbk awalnya bernama PT Bimantara Citra, namun kemudian diganti menjadi dengan nama yang sekarang. Fokus bisnis emiten berkode BMTR tersebut adalah jadi perusahaan media dan telekomunikasi di tingkat global. Perusahaan mulai beroperasi secara komersial pada tahun 1982.
3. PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN)
PT. Media Nusantara Citra Tbk (MNCN) adalah perusahaan media terpadu di Indonesia. Perusahaan ini memiliki bisnis inti dalam konten dan kepemilikan dan pengoperasian 3 dari 10 televisi Free-To-Air nasional di Indonesia.
MNCN memiliki 3 TV Free-To-Air (FTA) - RCTI, MNCTV dan GlobalTV - serta 18 saluran yang dibuat dan diproduksi oleh MNC yang disiarkan di TV-berbayar.
Saat ini, MNC juga memiliki bisnis berbasis media lainnya yang mendukung bisnis inti MNC. Bisnis tersebut terdiri dari radio, media cetak, manajemen talenta, dan rumah produksi. MNC didirikan pada tanggal 17 Juni 1997. Perusahaan mulai beroperasi secara komersial pada bulan Desember 2001.
4. PT MNC Digital Entertainment Tbk (MSIN)
PT. MNC Digital Entertainment Tbk (MSIN) bergerak di bidang industri media. Perseroan melalui entitas anaknya melakukan kegiatan usahanya di dalam bidang media, khususnya dalam bidang production house, advertising, dan manajemen talent.
Perusahaan yang sudah go public sejak tahun Juni 2018 ini menjalankan kegiatan usaha sebagai penyedia konten program televisi dan mendistribusikanya hingga ke luar negeri. Pemegang saham utamanya adalah Media Nusantara Citra dengan kepemilikan 72,15%.
5. PT MNC Vision Networks Tbk (IPTV)
Saham MNC Group berikutnya adlaah PT. MNC Vision Networks Tbk (IPTV) didirikan pada tanggal 27 Desember 2006. Perusahaan mengalami perubahan nama pada tanggal 28 Februari 2018, yang sebelumnya PT. Sky Vision Networks menjadi PT. MNC Vision Networks. Perusahan bergerak dalam bidang TV berbayar, fixed broadband, dan layanan konten digital.
Perseroan merupakan perusahaan induk yang memiliki dan mengelola entitas anak yang bergerak dalam bidang TV berbayar, fixed broadband/IPTV, layanan siaran digital (streaming). Perseroan memiliki 4 Perusahaan Anak dengan kepemilikan langsung yaitu MNC Vision, MNC Play, MNC Now, dan NV.
6. PT MNC Sky Vision Tbk (MSKY)
Pernah mendengar Indovision, OkeVision dan Top TV? Nah, itulah merek televisi satelit berlangganan di bawah naungan PT MNC Sky Vision Tbk. MNC Sky Vision adalah anak usaha MNC Vision Netwoks.
PT. MNC Sky Vision Tbk (MSKY) yang mulai beroperasi secara komersial pada tahun 1994 ini bergerak dalam bidang jasa manajemen pelanggan TV berbayar, seperti layanan manajemen pelanggan dan bisnis TV berbayar.
Saat ini, Perseroan bergerak dalam mentransmisikan ulang dan memasarkan beberapa program televisi internasional melalui satelit.
7. PT MNC Kapital Indonesia Tbk (BCAP)
PT MNC Kapital Indonesia Tbk memiliki bisnis utama yang fokus pada usaha pengelolaan investasi strategis di sektor jasa keuangan.
Per 31 Desember 2018, Perseroan memiliki 7 entitas anak yang memberikan layanan jasa keuangan yaitu: PT MNC Securities, PT MNC Asset Management, PT MNC Finance, PT MNC Life Assurance dan PT MNC Asuransi Indonesia, PT Bank MNC Internasional Tbk dan PT MNC Guna Usaha Indonesia.
8. PT Bank MNC Internasional Tbk (BABP)
PT. Bank MNC Internasional Tbk (BABP) yang termasuk dalam subsektor perbankan ini didirikan dengan nama PT. Bank Bumiputera Indonesia Tbk. Perusahaan ini bergerak di industri perbankan. Bank MNC mulai beroperasi secara komersial pada tanggal 12 Januari 1990.
Aktivitas usaha perseroan diantaranya: penghimpunan dana (giro, tabungan dan deposito), penyaluran pinjaman (kredit modal kerja, kredit konsumsi, investasi, pinjaman sindikasi), sektor konsumer (pembiayaan KPR, memberi pinjaman kepada pensiunan melalui koperasi-koperasi), rrtsuri, trade finance (ekspor, impor, documentary collection dan bank guarantee) dan remitansi.
9. PT MNC Land Tbk (KPIG)
PT. MNC Land Tbk (KPIG) bergerak dalam bidang usaha pengembangan dan pengelolaan properti komersial dan residensial di Indonesia, baik secara langsung maupun tidak langsung melalui entitas anak.
Grup perseroan ini memiliki dan mengelola area properti terpadu mencakup Gedung perkantoran, apartemen kelas atas, hotel dan resort, lapangan golf, dan vila.
Emiten dengan kode KPIG ini dicatatkan perdana pada 20 Maret 2020.
10. PT MNC Energy Investments Tbk (IATA)
Saham MNC Group yang terakhir adalah PT. MNC Energy Investments Tbk (IATA) didirikan pada tahun 1968 dengan nama PT Indonesia Transport & Infrastructure, yang sebelumnya bergerak di bidang usaha pengangkutan udara niaga.
Saat ini, perusahaan bergerak dalam bidang investasi dan menjadi perusahaan induk, khususnya di sektor pertambangan batubara.
Beli Saham MNC Group di Stockbit
Salah satu perusahaan sekuritas yang legal dan terdaftar di OJK adalah PT Stockbit Sekuritas Digital dengan aplikasi trading yang dikenal dengan Stockbit.
Apa saja yang ditawarkan oleh Stockbit?
Customer Service ready 24 jam untuk membantu kamu melalui live chat di help.stockbit.com dan yang tersedia di aplikasi.
Stockbit merupakan sekuritas dengan biaya broker terendah, dengam fee jual hanya 0,2% dan fee beli hanya 0,1%. Tentunya kamu boleh bandingkan dengan mencari biaya broker di sekuritas lain.
Proses registrasi mudah dan praktis karena 100% online, tanpa dokumen fisik dan tanpa minimum deposit yang sangat ramah untuk pemula.
Terakhir, Stockbit menyediakan berbagai tools lengkap yang akan menemanimu mulai dari pemula hingga menjadi profesioal. Melalui 5 media belajar saham online dan fitur-fitur ini :
Financials : berisi ringkasan laporan data keuangan
Keystats : tersedia rasio-rasio keuangan yang lengkap
Fundachart : membandingkan emiten secara visual
Chartbit : fitur charting profesional untuk analisis teknikal dan fundamental
Screener : mencari saham berdasarkan kriteria tertentu
Comparison : membandingkan emiten dengan emiten, sektor dan rata-rata industri
E-IPO : pesan saham IPO secara online tanpa perlu pindah aplikasi
Semua fitur-fitur ini bersifat gratis setelah kamu membuka rekening saham di Stockbit.
***
Apakah kamu tertarik untuk memberli saham MNC Group? Yuk mulai saja download aplikasi Stockbit di PlayStore maupun AppStore kamu. Kemudian buka akun rekeningmu dan mulai bertransaksi.
Buka rekening saham di Stockbit 100% online, tanpa dokumen fisik dan tanpa minimum deposit.